SMKN 2 SLAWI SELENGGARAKAN WORKSHOP ANTI PERUNDUNGAN

Bullying (Perundungan) adalah tindakan intimidasi yang dilakukan secara berulang-ulang oleh pihak yang lebih kuat terhadap pihak yang lebih lemah, dilakukan dengan sengaja dan bertujuan untuk melukai korbannya secara fisik maupun emosioal, tindakan tersebut tanpa disadari kadang terjadi di lingkungan sekolah, hal tersebut dikarenakan kurangnya pemahaman tentang perundungan dan cara pencegahannya oleh siswa maupun guru.

Guru BK bersama unsur kesiswaan dan siswa sangalah perlu untuk menyikapi atas permasalahan perundungan , baik pemahaman tentang perundungan itu sendiri maupun upaya pencegahannya.

SMKN 2 Slawi yang mendapat amanah sebagai pelaksana SMK Pusat Keunggulan bersama 900 SMK di Indonesia, dari 14.000 SMK Negeri dan Swasta , dituntut untuk melaksanakan Pembelajaran Paradigma Baru,. Dalam pembelajaran paradigma baru dengan tagline merdeka belajar, ada penekanan penguatan karakter siswa selain optimalisasi dibidang akademis.

Dengan SMKN 2 Slawi dipercaya sebagai SMK Pusat Keunggulan , ada tuntutan menerapkan kurikulum SMK PK yang dimulai dari kelas X, dalam struktur kurikulum terdapat matapelajaran / materi P5BK, Proyek Penguatan Profil Pelajaran Pancasila dan Budaya Kerja. Dalam P5BK terasebut, hal-hal terkait karakter siswa salah satunya perundungan harus mendapat perhatian dan pencegahannya.

Oleh karena hal tersebut, SMKN 2 Slawi menggelar kegiatan  “Workshop Perundungan dan Upaya Pencegahannya di Lingkungan Sekolah”, yang diikuti oleh 90 peserta yang terdiri dari siswa dan guru BK SMP/MTs, SMA/SMK/MA Kabupaten Tegl pada hari Rabu tanggal 12 Januari 2022 bertempat di Aula SMKN 2 Slawi.

Paparan materi workhop oleh Joko Prabowo, S.Pd Koordinatorn STP2K SMKN 2 Slawi dan Novri Astuti Handayani, S.Pd guru BK SMKN 2 Slawi, dan ditutup oleh tampilan opera tentang perundungan dan pencegahannya oleh siswa-siswi SMKN 2 Slawi yang tergabung pada “Agen Perubahan” yang berjumlah 30 siwa-siswi terpilih

Kepala SMKN 2 Slawi, Drs. AR Hartono, M.M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan bahwa melalui kegiatan workshop ini, SMKN 2 Slawi ingin berbagai kepada pesertta workshop yang diharapkan setelah mengikuti worksop selain memahami juga mengupayakan penanganan perundungan dan permasalahannya di sekolah masing-masing.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan wilayah XII, Sulikin, S.Pd., M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan workshop , dan selanjutnya diharapkan peserta mengambil ilmu terkait anti perundungan dan mengimplementasikan di sekolah masing-masing guna meminimalisir Perundungan di sekolah khususnya dan di masyarakat pada umumnya.